Foto profil untuk Ariestanabirah

Saya baru aktif bid di Upwork mulai pertengahan April tadi, dan sampai sekarang, dari 15++ bid yang saya offer, belum ada yang lolos 😅. Namanya juga anak baru, belum ada rating...

Tapi, yang saya sukai dari Upwork adalah project-project-nya terutama untuk area yang saya pilih, audio/music editing. Saya sangat jarang menemukan tawaran-tawaran audio/music editing di Cari Freelancer Indonesia, Project Kerja Remote Dengan Rekber (saya cukup aktif di sana) atau http://freelancer.com (kalau ini, ya... Nggak ngarep apa-apa karena regulasinya kurang dan saingan banyak). Intinya, saya merasa senang nge-bid di Upwork karena saya bisa 'menjajakan' skill amatir saya. Yang penting tebar proposal dululah.

Nah, di Upwork ada sistem 'connect', poin yang bisa kita gunakan untuk ditukar dengan kesempatan nge-bid. Misalnya, kita mau nge-bid project A. Ternyata, project A bisa di-bid dengan 3 connect. Jatah connect kita (member baru mendapat 40 connect) otomatis akan dipotong. Jadi, freelancer kudu ekstra pilih-pilih dan bijaksana, mau pakai connect untuk project yang mana. Alhasil, freelancer akan nge-bid project yang benar-benar dia yakini mampu kerjain. Ada juga ketika kita bid, kalau nggak dipilih client, connect kita dibalikin (ini client superb banget dah).

Jadi, untuk saat ini saya masih mengamati sambil nyoba-nyoba nge-bid. Saya menganalisis, project audio seperti apa yang sering muncul, apa aja permintaan klien terkait hal tersebut, apa yang bisa saya pelajari dari project-project itu dan apa yang kudu saya eksplorasi + tambahkan di porto saya.

Tambahan [11 Mei 2020]

Terhitung, selama di Upwork [dulu pernah nyoba tahun 2016, satu bulan, tapi nggak dapat project apa pun. Trus, aktif lagi nge-bid sejak 19 April 2020], saya sudah 'melempar' connect/proposal/bid sebanyak 35 kali [sebelum saya di-hire, 32 kali]. Dri 32 proposal, 2 lolos [so, kemungkinannya emang sedikit, tapi tidak menutup kemungkinan lolos].

Karena kebanyakan ngasih proposal, jatah connect saya habis. Akhirnya, saya upgrade member [dapat 70 connect], soalnya ngiler banget dengan project-project-nya [hampir tiap jam saya buka feed untuk lihat pos-an job terbaru]. Saya bid lagi tapi sekarang saya pilih yang butuh connect dikit [1–2 connect] biar hemat…

Tbh, saya sempat kesel banget karena nggak ada proposal yang lolos. Tapi, saya niatin proposal-proposal itu untuk ngelatih saya melihat 'lahan', kasus-kasus apa yang biasanya dihadapi klien, sembari saya ngumpulin portofolio dari tes-tes yang dikasih oleh klien.

Tahu-tahu…

Hari ini saya 'pecah telur' dengan mendapatkan offer. Rate-nya, rate minimal, $5/jam. Saya mah ngejer 'pecah telurnya dulu'.

Lagi fokus ngerjain offer perdana, eh… dapat offer kedua > _ < [padahal saya udah lama ngasih proposal, sebelum weekend… kirain saya nggak kepilih, kaget jadinya].

Soal gimana saya ngasih proposal ke klien, pernah saya tulis poin-poinnya di:

Jawaban Ariestanabirah untuk Apakah kamu pernah mendapatkan project dari situs situs freelance seperti freelancer atau projects.co.id, maukah berbagi pengalamanmu cara mendapatkannya?

Semoga jawaban saya berguna 😅.

Lihat 3 jawaban lainnya untuk pertanyaan ini
Tentang Kami · Karier · Privasi · Ketentuan · Kontak · Bahasa · Pers ·
© Quora, Inc. 2025